Belawan.mupbuser.com//Diduga mobil tangki berwarna biru putih dengan muatan bahan bakar minyak (BBM) jenis minyak solar ukuran kapasitas 5 ton berada depan pintu masuk di PT Agro Raya Mas yang pernah terbakar di kecamatan Medan Labuhan.
Anehnya perusahaan PT Agro Raya Mas tersebut diduga selalu menggunakan minyak solar dari mobil tangki biru putih dengan kapasitas ukuran 5 ton, namun tidak pernah menggunakan mobil tangki warna merah putih dari PT Pertamina Medan Labuhan dengan ukuran 16 ton.
Pantauan awak media di lokasi salah satu PT Agro Raya Mas (ex PT ABLE) di Kecamatan Medan Labuhan terlihat satu unit mobil tangki biru putih diduga mau masuk ke dalam pabrik tersebut.
Pasalnya pabrik yang menggunakan bahan bakar minyak solar, sebagai mana mestinya itu harus dari PT Pertamina Medan Labuhan tidak menjadi sorotan buplik.
Menyikapi hal mobil tangki warna biru putih masuk kedalam PT Agro Raya Mas (ex PT ABLE) tersebut, Ketua Umum Medan Utara Pers (MUP) abangda Syahril Efendi Damanik sangat perihatin dengan pihak pengusaha pabrik yang menggunakan bahan bakar minyak (BBM) jenis solar melalui angkutan mobil tangki biru putih dengan ukuran 5 ton, itu menjadi delema terhadap pihak awak media.
Hendaknya pihak pengusaha pabrik menggunakan mobil tangki ukuran 16 maupun 24 ton dari PT Pertamina, supaya tidak menjadi delema terhadap pantauan awak media di saat menggunakan bahan bakar minyak (BBM) jenis solar, kenapa mestinya menggunakan mobil tangki yang selalu diduga menjadi perhatian kalangan awak media. Sebut bangda Syahril Efendi Damanik.
Syahril Damanik juga menambahkan hendaknya pihak pengusaha pabrik menggunakan angkutan mobil tangki dari pihak PT Pertamina Medan Labuhan supaya tidak menjadi dugaan, adanya minyak ilegal yang masuk kedalam pabrik tersebut.
Diminta kepada pihak aparat penegak hukum (APH) menindak pihak pihak yang menggunakan bahan bakar minyak (BBM) jenis solar, diduga minyak tersebut ilegal melalui angkutan mobil tangki ukuran kapasitas 5 ton.(Nik).
0 Komentar